Pada
suatu hari Sayyid Muhammad mengadakan rihlah ilmiyyah ke Singapura, sesampainya
disana beliau singgah disalah satu hotel, banyak warga Singapura yang menemui
beliau, diantaranya adalah seorang lelaki yang di ceritakan bahwa setelah
menemui Sayyid Muhammad dan mengucapkan salam kepadanya, dia berpamitan untuk
pergi ke luar negeri, kemudian Sayyid Muhammad bertanya :Sayyid Muhammad : “mau pergi kemana kamu ya Akhi?....”
Sang Lelaki : “ke Indonesia ”(jawab lelaki dengan penuh hormat)
Sayyid Muhammad :“ada kepentingan apa kamu mau ke Indonesia?....”
Sang lelaki : “aku mau soan (menemui) habib Lutfi bin Yahya yang ada di Pekalongan untuk mencari berkahnya, karena beliau termasuk wali (kekasihnya) Alloh”.
Sayyid Muhammad : “buat apa kamu capek-capek ke Indonesia untuk menemui Habib Lutfi, karena sebentar lagi beliau akan datang kesini”
Dan benar saja, seketika itu habib Lutfi bin Yahya datang dan mengucapkan salam kepada Sayyid Muhammad dan orang-orang yang berada dalam hotel. Kemudian Habib Lutfi bin Yahya berkata pada lelaki tersebut : “wahai Fulan….kamu tidak perlu menemuiku di Indonesia selama Sayyid Muhammad bin Alawy al-Maliki ini masih hidup, beliau ini adalah orang yang paling alim pada zaman sekarang dan termasuk wali (kekasih) nya Alloh”.
0 komentar:
Posting Komentar